 |
| Pemeriksaan di Bandara China akibat virus Corona (ilustrasi) |
tarbawia.net - Sebanyak 38 mahasiswa Indonesia di China terpaksa membeli tiket sendiri demi bisa pulang ke tanah air menyusul mewabahnya virus Corona.
Namun, meski sudah mengantongi tiket, 38 mahasiswa ini belum bisa memastikan apakah mendapatkan izin pulang atau tidak.
"Kita belum tahu apakah besok bisa berangkat ke Indonesia atau tidak. Sekarang masih dalam perjalanan ke bandara," kata Stephanus Salim seperti dilansir viva, Rabu (29/1/20).
Stephanus merupakan mahasiswa dari di Liuzhou City Vocational Colleg (LCVC). Liuzhou, kota tempatnya menempuh pendidikan merupakan satu di antara belasan kota yang diisolasi sebagai buntut merebaknya virus Corona.
Di Liuzhou, kata Stephanus, sudah ada 5 orang yang dinyatakan meninggal dunia. Saat berita ini diturunkan, Stephanus beserta 37 kawannya tengah menuju Kota Quanzhou, China untuk selanjutnya terbang ke Jakarta.
"Kalau Liuzhou City sudah di isolasi sejak dua hari kemarin, setelah adanya peringatan keras oleh Pemerintah China terkait virus Corona. Terutama, setelah adanya lima warga yang meninggal. Kita keluar dari Liuzhou City sudah mendapatkan izin dari otoritas kampus," ungkap Stephanus. []
Advertisement
EmoticonEmoticon