Pengamat politik Rocky Gerung memiliki keyakinan adanya kuda hitam dalam gelaran pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang.
Ia menyebut kuda hitam sebagai kuda unicorn yang disebutkan membawa keberuntungan, bukan seekor banteng.
"Sebaiknya kita ucapkan hari ini, bahwa black beauty itu ada dan bahkan ada unicorn, tanduk di depannya. Tapi itu bukan tanduk banteng." kata Rocky dalam acara #ILCKudaHitam pada Selasa (24/4/18) malam.
Kuda unicorn yang disampaikan oleh Rocky dan terinspirasi dari mitologi merupakan pembawa keberuntungan dan petunjuk.
"Saya yakin nanti ada black beauty yang akan muncul. Dalam mitologi ada kuda yang lain tuh. Kuda yang unicorn, ada tanduknya." lanjutnya meyakinkan.
Kuda itu melambangkan kebaikan, kata Rocky, dan keselamatan.
Baca: Argumen Rocky Gerung Soal Elektabilitas
"Kuda yang bertanduk adalah kuda baik, pertanda bahwa dia akan diselamatkan oleh janji di depan." terangnya.
Pandangan Islam
Dalam aqidah seorang Muslim, mempercayai ramalan merupakan hal yang bertentangan bahkan bisa masuk ke dalam kesyirikan. Dimana syirik menjadi salah satu dosa terbesar karena menyekutukan Tuhan Yang Mahaesa.
Terkait kontestasi politik dalam pilkada ataupun pilpres, sebagian ulama yang membolehkan turut serta di dalamnya sebagai upaya agar jabatan strategis tidak dikuasai oleh oknum yang berpeluang menghancurkan Islam.
Namun, dasar turut sertanya adalah optimisme bahwa Muslim harus berikhtiar sebaik-baiknya, bukan berdasarkan ramalan, mitologi, atau sejenisnya. [Tarbawia]
Advertisement
EmoticonEmoticon