tarbawia.net - Ungkapan di balik musibah terdapat karunia seperti terbukti pada mewabahnya virus Corona di Wuhan, China.
Di antara hikmah yang terdapat di balik wabah virus Corona diterima oleh warga muslim Uighur di provinsi Xinjiang, China.
"Hal menarik adalah ketika saya dikabari oleh saudara Muslim Uyghur yg 'menerima surat cinta-Nya yg berbalut koran' di Xinjiang bahwa di tengah KETEGANGAN mewabahnya Wuhan Coronavirus, justru ada KETENANGAN." ungkap aktivis pembela Muslim Uighur, Azzam Mujahid Izzulhaq, Senin (27/1/20).
Azzam melanjutkan, sebagian besar penduduk Muslim Uighur lebih leluasa berinteraksi dengan Al-Qur'an dan shalat berjamaah karena polisi pengawas sibuk mengurusi virus.
"Dia dan keluarganya justru mendapatkan kesempatan lebih longgar untuk membaca Al Quran. Juga untuk shalat. Walaupun memang tidak di masjid. Karena kini masjid memiliki face recognizer lock yg wajah terdaftar saja yg boleh masuk dam shalat. 'Sang pengawas' yg tadinya full time mengawasi kegiatan ibadah masyarakat, kini lebih sibuk memperhatikan virus." tambahnya.
Azzam juga mengabarkan, ada 3 orang di Xinjiang yang dinyatakan meninggal karena terpapar Corona. Lelaki yang aktif di dunia kemanusiaan ini berhasil tembus ke Xinjiang hingga membuktikan adanya kezaliman yang dialamatkan oleh rezim komunis kepada Muslim Uighur di Xinjiang. []
Advertisement
EmoticonEmoticon