Relawan kemanusiaan yang tergabung bersama Wahana Muda Indonesia (WMI) terjebak lumpur setinggi lutut orang dewasa di Desa Cileuksa, Sukajaya, Bogor, Jawa Barat, Senin (6/1/20) malam.
Ditingkahi gerimis dan gelap pekat, relawan kemanusiaan yang akan membantu korban banjir bandang dan longsor ini tak kuasa berbuat banyak.
"Malam ini tim WMI Care menuju desa Cileuksa kec Sukajaya Bogor Barat dengan membawa logistik amanah dari IPCN dan donatur lainnya. Namun tim belum bisa lanjut karena anhang yang dipakai angkut logistik terjebak lumpur. Kondisi lokasi juga bekas terjadi longsoran dan hujan gerimis." tulis Pengurus WMI yang juga terjun ke lokasi bencana, Budi Setiawan, Senin (6/1/20) malam.
Budi meminta doa kepada seluruh masyarakat agar bisa bertahan dan melanjutkan perjalanan keesokan harinya.
"Mohon doanya agar tim bisa melanjutkan perjalanan besok pagi, malam ini rehat di lokasi." tambahnya.
Bagi para relawan yang terbiasa terjun langsung ke lokasi bencana, kondisi semacam ini merupakan konsekuensi dari perjuangan.
"Sudah menjadi risiko relawan saat melakukan upaya menembus area yang terisolasi dengan medan yang berat akan terjebak atau tidak bisa melanjutkan perjalanan." ujar Budi.
Bagi masyarakat yang tergerak memberikan bantuan bisa langsung menghubungi: M. Zainul Muttaqin ( 081386815541 ), Iman Kapten ( 088709630778 ), Ranu Sugianto Capung ( 087870398089 )
Atau langsung mentransfer donasi kemanusiaan ke: Bank Mandiri
123 000 736 0276 atau BCA 6790310525
A.N Yayasan Wahana Muda Indonesia []
Advertisement
1 komentar:
Mudah"an di beri kemudahan dan ke lancaran buat tim WMI,dalam memberikan bantuan logistik..
EmoticonEmoticon