Ustadz Abdul Somad Lc MA menceritakan adanya dua ormas yang menolak tabligh akbar bersama dirinya di Kudus, Jawa Tengah, Rabu (9/10/19). Meski ditolak, Ustadz Somad menyampaikan balasan mengagumkan dan menyejukkan.
"Selasa 8 Oktober 2019 pukul 17.00 kami tiba di pesantren Al-Achsaniyyah. Acara dimulai dengan penyerahan waqaf lima puluh juta rupiah dari UAS untuk pembangunan kelas." tulis Ustadz Somad di akun media sosialnya, Rabu (9/10/19).
Ustadz Somad yang hadir dan memberikan sumbangan dengan uang pribadi kemudian meletakkan batu pertama untuk pembangunan pesantren yang khusus diperuntukkan bagi anak-anak berkebutuhan khusus.
"Dilanjutkan dengan peletakan batu pertama. Bertemu dengan anak-anak berkebutuhan khusus (ABK). Menyaksikan kemampuan mereka melantunkan surah al-Fajr di luar kepala. Lantunan sholawat. Lelang lukisan. Meninjau ruang kelas, kamar tidur, dll." tambah lulusan Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir ini.
Terkait ormas yang menolak kehadirannya untuk menyampaikan ceramah tabligh akbar, Ustadz Somad menegaskan bahwa ormas tersebut bukanlah banser.
"Tanggal 7 Oktober 2019, berhembus berita kurang sedap. Ada dua ormas mengancam. Bukan Banser." pungkas dai asal Pekanbaru, Riau ini. [Tarbawia]
Advertisement
EmoticonEmoticon